Bertemu Nelayan Malang Rapat, Isdianto Akan Bantu 48 Ketinting

Puluhan masyarakat nelayan Malang Rapat sumringah ketika Plt. Gubernur Kepri H. Isdianto mengabulkan permintaan mereka atas 48 unit perahu ketinting dan akan digulirkan bantuan tersebut di tahun 2019 ini juga.

Pertemuan Plt. Gubernur Kepri dengan komunitas nelayan Malang Rapat, Kabupaten Bintan ini berlangsung, Kamis (25/7) dalam suasana santai dipinggir pantai. Pertemuan ini difasilitasi langsung oleh Kepala Desa Malang Rapat Safarius Boli Rahman dan ketua komunitas nelayan pesisir Eko Cahyono.

Hadir dalam kesempatan ini para nelayan dari Berakit, pulau Kampe, Teluk Dalam, Tanjung Keling dan kampung Mengkurus. Sedangkan Plt. Gubernur didampingi Kadis Pertanian Kehutanan dan Peternakan Kepri Ahmad Izhar

Masyarakat Malang Rapat yang mengaku sebagai pelaku langsung kegiatan nelayan tersebut sebagian besar mengaku beum pernah mendapatkan bantuan dari Pemerintah dalam bentuk apapun juga.

Diakuinya memang selalu ada bantuan yang mengalir ke Desanya, hanya saja bantuan tersebut hanya itu-itu saja orangnya yang menerima. Masalah lainnya, jenis bantuan yang diberikan tidak sesuai dengan yang dibutuhkan, pada akhirnya banyak yang dijual.

Selain meminta bantuan perahu ketinting, juga ada keluhan lainnya yang diutarakan oleh masyarakat Malang Rapat. Diantaranya masalah pelabuhan dan keberadaan tambak udang yang limbahnya mengganggu kebersihan laut dan aktivitas nelayan.

Menanggapi berbagai keluhan masyarakat tersebut Plt. Gubernur hanya bisa menastikan jika di tahun 2019 ini Pemprov hanya bisa memberikan perahu ketinting. Selebihnya menyusul di tahun berikutnya. Sedangkan masalah tambak udang, Plt. Gubernur agar mengkoordinasikannya ke Pemkab Bintan terlebih dahulu, karena sudah tentu ada proses izin sebelumnya.

“Kehadiran saya disini sebagai bukti komitmen Pemerintah terhadap masyarakat nelayan Malang Rapat. Meskipun saya lambat baru bisa menghadiri undangan ini, namun saya yakin saya belum twrlambat. Saya nak tau nerapa jumlah nelayan, apa yg dibutuhkan, dan apa aja yg bisa kita akomodir,” kata Isdianto.

Masyarakat juga diminta harus sabar karena bantuan yang diberikan tidak sekaligus. Namun Istianto meminta masyarakat untuk tetap yakin bahwa pemerintah sangat peduli terhadap masyarakat nelayan.

“Kue kita ni cuma sejumpat, sudah tu dibagi 7 kabupaten dan kota pulak. Harap maklum kalau dari semua yang diminta tadi untuk saat ini baru sebatas 48 perahu ketinting yang bisa diberikan. Nanti di daerah lain juga kuta bantu bentuk lain lagi. Makabya harap bersabar lah ya. Mudah-mudahan tahun depan bisa ada tambahan lagi untuk merehab dermaga yang diminta,” terang Isdianto.

Isdianto juga meminta kepada masyarakat Malang Rapat untuk senantiasa memberikan dukungan doa terbaik untuk Pemerintah Kepulauan Riau. Dengan harapan agar bisa melayani masyarakat dengan merata.

“Yang jelas kehadiran saya ini bagiab bukti keseriusan Pemerintah terhadap masyarkatnya. Dan bantuan ketinting ini adabdalam program bantuan Rumah Tangga perikanan (RTP),” kata Isdianto.

Usai pertemuan diakhiri dengan sesi foto bersama masyarakat nelayan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *