Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Tjetjep Yudiana di Tanjung Pinang, pada Selasa (12/3/2020).

“Termasuk staf tenaga kesehatan di seluruh rumah sakit dan pintu masuk untuk berhati-hati menyebarkan informasi mengenai virus corona dari Wuhan China yang lebih dikenal dengan nama 2019-nCoV,” katanya.

Tjetjep juga mencontohkan seseorang yang terindikasi mengidap virus corona dirawat di UGD di salah satu rumah sakit. Kemudian oknum tenaga medis mengunggahnya di media sosial, dengan kalimat “ada pasien 2019-nCov”.